Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota
Tasikmalaya, punya keinginan untuk meningkatkan sistem perpustakaan dengan
sistem komputerisasi, yang tujuannya untuk mempermudah kepada pengunjung untuk
mencari buku yang diinginkan, demikian yang disampaikan H. Oslan Khoerul Falah
di tempat kerjanya di komplek perkantoran. (3/2/2017).
H. Oslan Khoerul Falah berharap kedepannya, ingin
mempunyai gedung perpustakaan yang representatif untuk masyarakat Kota
Tasikmalaya, yang mudah dijangkau oleh masyarakat Kota Tasikmalaya dan bisa
menjangkau semua segmen. Orang mengatakan, Kota Tasik Kota Santri, oleh karena
itu ingin juga ada reperensi misalkan, kitab-kitab kuning sebagai rujukan para
kiyai, para ustazd, dan para santri, jadi disamping pengetahuan umum juga ada
pengetahuan agama, katanya.
“Untuk arsip, kita ingin mempunyai depo arsip,
karena ada arsip yang dinamis dan arsip statis, dan arsip/naskah yang lama,
ingin disimpan ditempat yang representatif agar mudah mencarinya. Jadi ada depo
arsip yang representatif serta ruangan yang diatur suhu udaranya agar stabil,
supaya tidak rusak, karena kalau suhunya lembab bisa rusak, dan untuk arsip
dinamis sekarang belum semua disimpan disini, masih disimpan di sebagian OPD
masing-masing”, paparnya.
“Mudah-mudahan kedepannya kalau sudah ada depo
arsip, dengan mudah bisa mencari dokumen/ arsip yang kita butuhkan. “Nah, itu
semuanya menjadi sebuah mimpi atau keinginan saya”, harapannya.
Menurutnya, keberadaan gedung perpustakaan harus bisa
dijangkau oleh semua pihak, atau berada ditengah
kota. Saya berharap ini bisa tercapai, karena perpustakaan adalah jendela dunia,
katanya.
(mdt 1-2)
0 komentar:
Posting Komentar