Mediatasik.com
Di Indonesia rubella merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat
yang memerlukan upaya pencegahan efektif. Rubella adalah penyakit akut dan
ringan yang sering menginfeksi anak dan dewasa muda yang rentan, sebelum
dilakukan imunisasi rubella. Strategi yang diperlukan untuk mencapai target
dunia tanpa campak, rubella/CRS, satu diantara lima strategi adalah mencapai
dan mempertahankan tingkat kekebalan masyarakat yang tinggi.
Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya menyelenggarakan Pencanangan Kampanye dan
Introduksi Imunisasi Campak Rubella MR (Meases Rubella), bertempat di SD Sukasari
4 Kelurahan Lengkongsari Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, yang dihadiri
Walikota Tasikmalaya Drs. H. Budi Budiman beserta Istri, Asisten Daerah II, WHO
Perwakilan Indonesia, para Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota
Tasikmalaya. (19/08/2017).
Dalam laporannya Kepala Dinas Kesehatan dr. H. Cecep Zaenal Cholis
mengatakan, untuk akselerasi pengendalian Rubella/CRS maka dilakukan kampanye
imunisasi tambahan sebelum introduksi vaksin MR ke dalam imunisasi rutin. Untuk
itu diperlukan kampanye pemberian imunisasi MR pada anak usia 9 bulan sampai
dengan 15 tahun dengan cakupan tinggi (minimal 95%) dan merata diharap akan
membentuk imunisasi kelompok (herd immunity) sehingga dapat mengurangi
transmisi virus ke usia yang lebih dewasa dan melindungi kelompok tersebut ketika
memasuki usia reproduksi.
Adapun tujuannya, agar mencapai eliminasi campak dan pengendalian
rubella/CRS tahun 2020, dengan sasaran, anak usia 9 bulan sampai 15 tahun
diwilayah Kota Tasikmalaya, dengan jumlah 164.702 orang tersebar di 267 SD/MI
sederajat, 106 SMP sederajat dan 850 posyandu. Sementara untuk tenaga medis di
21 Puskesmas terdiri atas, 31 Dokter, 179 Perawat, dan 231 Bidan, demikian
laporannya.
“Sebetulnya pelaksanaan sudah dimulai sejak tanggal 1 Agustus sampai
Bulan September 2017, yang dilaksanakan di sekolah-sekolah, Puskesmas, Posyandu
dan fasilitas kesehatan lainnya dengan sasaran sebanyak 164.702 orang, untuk
memutuskan mata rantai penularan campak dan mencegah dampak Rubella. Sampai tanggal
14 Agustus ini baru sekitar 56% dan targetnya 95% minimal”, kata H. Cecep.
Walikota dalam sambutannya mengatakan, semoga tidak ada yang terlewatkan
dari keluarga kita yang tidak di imunisasi, karena ini bisa mengakibatkan cacat
bahkan bisa menular pada wanita hamil, akibatnya bayi meninggal atau cacat. Ini
bukan lagi program nasional tetapi program Internasional yang di laksanakan
oleh WHO. Jangan sampai kurang dari 95%, jangan sampai pekerjaan ini sia-sia. Imunisasi
MR melindungi anak-anak kita dari penyakit Campak dan Rubella yang dapat
menyebabkan cacat dan kematian.
Indonesia Merdeka sudah 72 tahun, kemerdeka ini tidak hanya kemerdekaan
dari sisi penjajah, tetapi merdeka juga dalam bidang kesehatan, kita merdeka
juga dari penyakit, karena virus-virus penyakit ini bermunculan yang baru,
terjadi karena perubahan alam, perilaku manusia sudah tidak mencintai alam,
katanya.
Kesehatan itu sangat menentukan dari indikator yang lainnya, jadi
kesehatan itu prioritas, “orang tidak mungkin sekolah kalau tidak sehat”.
Usai sambutan Walikota sekaligus meresmikan Pencanangan Kampanye dan
Introduksi Imunisasi Campak Rubella di Kota Tasikmalaya.
(mdt.
1-2)
Sabtu, 19 Agustus 2017
Bupati “Menjaga NKRI Dengan Tiga PILAR Utama“
Mediatasik.com
Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun [HUT] Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
ke-72 tingkat
Kabupaten Tasikmalaya, yang dilaksanakan di Lapangan Alun-Alun Kecamatan Manonjaya. Hadir pada acara tersebut Wakil Bupati Tasikmalaya, H. Ade Sugianto, Ketua DPRD
Kab.Tasikmalaya H.Ruhimat, Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya Drs. H.
Abdul Kodir, M.Pd., Para Kepala SKPD di Lingkungan Pemeritah Kabupaten
Tasikmalaya, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Ketua Tim Penggerak PKK
Kab.Tasikmalaya, dan tamu undangan
lainnya. [17/8/17].
Dalam sambutannya, Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum sekaligus Inspektur
mengatakan, dengan semangat kemerdekaan,
mari kita kobarkan kembali semangat perjuangan didalam jiwa masing-masing untuk
membangun kecintaan kepada nusa, bangsa dan negara. Dalam menjaga persatuan, kesatuan
dan keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI), kita harus berpedoman kepada tiga pilar utama kekuatan nasional yaitu
islam, nasionalis dan tentara.
Pentingnya peran umat Islam dalam perjuangan mencapai kemerdekaan Republik Indonesia dan
tegaknya NKRI. “Ulama adalah pelopor perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Pertempuran 10
November 1945 yang dipimpin oleh ulama, merupakan bukti nyata peran besar umat Islam dalam mempertahankan kemerdekaan”, katanya.
Agar masyarakat
Kabupaten Tasikmalaya dapat menjaga hasil
pembangunan
yang telah dicapai selama
ini untuk terus dipelihara dan dimanfaatkan, bahkan ditingkatkan secara optimal bagi kepentingan seluruh masyarakat. Dalam
mengisi pembangunan bangsa dan negara tercinta ini telah banyak yang kita
capai, namun kita tidak menutup mata terhadap kekurangannya. Hal ini terlihat
dari masih adanya tuntutan dan aspirasi masyarakat terkait reformasi dalam
berbagai bidang pembangunan yang dinilai masih kurang memadai dalam
perkembangan kehidupan demokrasi Pancasila. Untuk
menghadapi segala kekurangan yang masih ada, perlu ditunjang dengan kemauan dan
kemampuan secara maksimal.
Betapa pentingnya kerjasama yang sinergi dan saling
pengertian antara pemerintah dan masyarakat, sehingga diantara keduanya
memiliki visi, misi dan persepsi yang sama dalam mencapai cita-cita yang
disuarakan masyarakat melalui peringatan hari
kemerdekaan kali ini, mari kita jadikan momentum untuk membangun komitmen
bersama melalui ‘Tasik Siap’ mari
kita lakukan upaya bersama untuk membangun Kabupaten
Tasikmalaya dan Jawa Barat yang lebih maju dan sejahtera, demikian
katanya.
(mdt. 1-2)
Wisata Ngalokat Cai Menjadi Agenda Tahunan
Mediatasik.com
Wisata Ngalokat Cai acara syukuran warga yang menjadi
agenda Tahunan. Bupati Tasikmalaya H. Uu Ruzhanul Ulum, dalam sambutannya yang
sekaligus membuka kegiatan Ngalokat
Cai dan Balap Rakit,
mengatakan, kegitan ini sudah 5 (lima) kali dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata
Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kab.Tasikmalaya. kegiatan ini bertujuan untuk
meningkatkan daya tarik pariwisata di Kab.Tasikmalaya yang dalam tahun ini
merupakan bagian dari Jargon Tasik Siap, yang artinya Kabupaten Tasikmalaya
siap untuk di kunjungi wisatawan dan siap untuk dipromosikan serta siap
berpihak kepada sektor pariwisata, katanya.
Acara yang dihadiri Para Kepala SKPD, para Camat, tamu
undangan, dan masyarakat, yang dilaksanakan di komplek Situ Sanghiyang
Kec.Tanjungjaya Kabupaten Tasikmalaya, (4/8/2017).
Pembangunan sektor pariwisata harus semakin
ditingkatkan dengan berbagai kegiatan promosi dan penataan sarana penunjang
termasuk pembangunan infrastruktur. Hal ini sebagai upaya
mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) non retribusi yang diharapkan tidak
akan memberatkan masyarakat. Ngalokat
Cai adalah sebagai bentuk rasa syukur masyarakat sekitar situ atas
melimpahnya air di kawasan tersebut, karena tidak semua daerah memiliki
ketersediaan air yang cukup. kegiatan seperti ini memiliki berbagai aspek yang
bermanfaat bagi masyarakat, unsur kebahagiaan, unsur
silaturahmi, ekonomi, unsur ibadah yaitu bukti syukur, sehingga kegiatan ini
menjadi kegiatan multi dimensi dan multi fungsi, ungkap Buapti.
Bupati berharap, kepada masyarakat untuk berperan
aktif dalam program Pemerintah khususnya dalam menyukseskan Pariwisata di
antaranya masalah kebersihan lingkungan dan keramahan kepada para pengunjung
atau wisatawan. Juga disampaikan Bupati kepada para Kepala Desa untuk turut
serta menyosialisasikan hal-hal yang dapat mendukung terhadap keberhasilan
perkembangan Pariwisata, harapannya.
(mdt. 1-2)
Kamis, 10 Agustus 2017
850 Posyandu Kota Tasikmalaya Terima Dana Hibah
mediatasik.com
Kota Tasikmalaya. sekitar 850 Posyandu ( Pos Pelayanan Terpadu ) Kota Tasikmalaya, terima anggaran Hibah Operasional sebesar Rp 1.000.000, untuk setiap Posyandu, acara penyerahan di laksanakan di gedung serba guna Kota Tasikmalaya, 10-08-2017
penyerahan secara simbolis di laksanakan langsung oleh Walikota Tasikmalaya Drs H Budi Budiman di dampingi ketua PKK Kota Tasikmalaya serta Ketua Pokjanal Kota Tasikmalaya.
dalam pidatonya Walikota Tasikmalaya mengatakan, saya ucapkan banyak terimaksih kepada penyelenggara yang mampu melaksanakan kegiatan dengan sempurna, dan saya atas nama pemerintah Kota Tasikmalaya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader Posyandu Kota Tasikmalaya yang telah mampu menjadi mitra Pemerintah dalam mewujutkan masyarakat yang sejahtera khususnya di bidang kesehatan, semoga dengan adanya bantuan hibah operasional yang tidak seberapa ini mampu menigkatkan kualitas para kader, dan terus berupaya berjalan bersama pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. mdt 1-2
Rabu, 09 Agustus 2017
PLT Sekda Jelaskan Soal Isu Negatif Terkait Kunker Ke Jerman
mediatasik.com
Kota Tasikmalaya. kunjungan Kerja ke Jerman yang di lakukan oleh beberapa pejabat pemerintah kota tasikmalaya dengan di pimpin langsung oleh Walikota tasikmalaya, merupakan murni kegiatan dinas jelas Ivan Diksan PLT Sekda Kota Tasikmalaya saat jumpa pers di ruang kerjanya 09-08-2017.
''kunjungan kerja yang kita lakukan ke negara jerman merupakan kegiatan dinas, dengan membawa misi Promosi dan Investasi, kegiatan kami sangat padat dengan waktu yang sangat singkat kami harus bisa memanfaatkan dengan baik, tujuan utama dari kunjungan kerja tersebut semata-mata hanya untuk meningkatkan kreatifitas produk yang ada di Kota Tasikmalaya agar mampu memiliki daya saing,'' jelas PLT Sekda.
hal senada juga di sampaikan oleh Kepala Badan Penanaman Modal Kota Tasikmalaya Gungun Palahgunara, kegiatan kami dalam kunjungan kerja tersebut banyak hal positif yang bisa kita ambil untuk pengembangan produk di masyarakat kita agar lebih kreatif dan sekaligus juga lebih memperkenalkan hasil produk masyarakat kita, kegiatan kunker ini merupakan kegiatan lanjutan dari program-program sebelumnya, mdt 1-2
Kota Tasikmalaya. kunjungan Kerja ke Jerman yang di lakukan oleh beberapa pejabat pemerintah kota tasikmalaya dengan di pimpin langsung oleh Walikota tasikmalaya, merupakan murni kegiatan dinas jelas Ivan Diksan PLT Sekda Kota Tasikmalaya saat jumpa pers di ruang kerjanya 09-08-2017.
''kunjungan kerja yang kita lakukan ke negara jerman merupakan kegiatan dinas, dengan membawa misi Promosi dan Investasi, kegiatan kami sangat padat dengan waktu yang sangat singkat kami harus bisa memanfaatkan dengan baik, tujuan utama dari kunjungan kerja tersebut semata-mata hanya untuk meningkatkan kreatifitas produk yang ada di Kota Tasikmalaya agar mampu memiliki daya saing,'' jelas PLT Sekda.
hal senada juga di sampaikan oleh Kepala Badan Penanaman Modal Kota Tasikmalaya Gungun Palahgunara, kegiatan kami dalam kunjungan kerja tersebut banyak hal positif yang bisa kita ambil untuk pengembangan produk di masyarakat kita agar lebih kreatif dan sekaligus juga lebih memperkenalkan hasil produk masyarakat kita, kegiatan kunker ini merupakan kegiatan lanjutan dari program-program sebelumnya, mdt 1-2
Selasa, 08 Agustus 2017
Upacara Pelantikan Mahasiswa Baru
Mediatasik.com
Pelantikan
Mahasiswa Baru Universitas Siliwangi Tahun Akademik 2017/2018. Sekitar 2.755 mahasiswa
baru dilantik, acara tersebut dilaksanakan di Gedung Mandala Unsil, yang dihadiri
Direktur Kemahasiswaan Ditjen Pembelanjaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset
Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Dr. Didin Wahidin, para Pimpinan Universitas
dan Fakultas, Anggota Senat dan Guru Besar Unsil, anggota Ormawa, serta
mahasiswa baru. (7/8/2017).
Agar
mahasiswa menjadi agen perubahan, maka terlebih dahulu harus mampu memahami
hakekat dirinya sebagai mahasiswa. Mahasiswa berasal dari dua kata yaitu Maha
yang berarti Besar, dan siswa berarti orang yang belajar, jadi mahasiswa adalah
pelajar yang mempunyai derajat paling tinggi. Untuk itu mahasiswa harus
menggunakan akal pikiran dan hati nurani dalam setiap langkah untuk mengatasi
masalah.
Rektor
berpesan, untuk mengikuti pendidikan dan pembelajaran di Unsil pergunakanlah
waktu dan kesempatan sebaik-baiknya untuk belajar dan mendalami ilmu
pengetahuan dan teknologi. Kembangkan karakter melalui interaksi dengan para
dosen, staf administrasi, dan sesama mahasiswa. Berinteraksi dengan cara saling
harga menghargai, hormat menghormati dan saling berbagi (sharing) sehingga
proses silih asah, silih asih, dan silih asuh melalui akan mendapatkan
pembelajaran yang sangat kaya dan berharga, katanya.
Sementara, Orasi
ilmiah disampaikan Direktur Kemahasiswaan Ditjen Pembelanjaran dan
Kemahasiswaan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Dr. Didin
Wahidin, memaparkan tentang tema
“Menggagas mahasiswa cerdas, menyongsong Indonesia Emas”, diantaranya; Negara
kepulauan terbesar, Negara Maritim terbesar, dan Terumbu Karang (Coral Reef)
yang terkaya.
(mdt 1-2)
Minggu, 06 Agustus 2017
Bupati Tasikmalaya Lantik Kepala Desa
Mediatasik.com
Penjabat Kepala Desa di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Tasikmalaya sebanyak 22 orang dilantik Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul
Ulum, acara dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Cecep Nurul Yakin,
Anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya Basuki Rahmat, Asisten Pemerintahan
Setda Kabupaten Tasikmalaya Ahmad Muksin, SH, M.Si., Ketua Tim Penggerak
Kabupaten Tasikmalaya, Hj. Lina Ruzhan, Kepala Badan Pemberdayaan
Masyarakat Desa, Perlindungan anak, dan Keluarga berencana H.Wawan Ridwan
Efendy,SE,MM., sejumlah Camat, dan tamu undangan, bertempat di Pendopo Lama
Kabupaten Tasikmalaya, (4/8/2017).
Bupati Tasikmalaya, dalam sambutannya mengatakan,
pelantikan Penjabat Kepala Desa dilaksanakan berdasarkan amanat peraturan
perundangan-undangan yaitu Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa
dan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2014 Tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Penjabat Kepala Desa yang
dilantik harus siap menerima tugas baru dalam melayani masyarakat perdesaan,
katanya.
“Semua Penjabat Kepala desa hari ini yang dilantik
berstatus PNS. Saya ucapkan terima kasih atas kesediaan menerima
tugas tambahan untuk melayani masyarakat. Tidak semua orang siap untuk
mengemban tugas ini , saya harap agar semuanya siap sebagai pengabdian kepada
Allah SWT dan kepada Negara”.
Kepala Desa adalah seseorang yang harus mempunyai
keahlian dalam memimpin masyarakat, sehingga pembangunan di wilayahnya dapat
tercapai dengan baik.
Keahlian memimpin tidak ada sekolahnya. Keberhasilan
memimpin dapat diawali dengan mengasah naluri kepemimpinan di desa masing-masing,
dan Kepala Desa harus mampu melebur dengan masyarakat yang dipimpinnya,
sehingga dapat memahami apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat,
diharapkan selalu mengedepankan komunikasi dan musyawarah dengan
lembaga-lembaga desa agar hasil pembangunan tepat sasaran juga bermanfaat bagi
masyarakat.
(mdt 1-2)
Kamis, 03 Agustus 2017
UNSIL Gelar KKN Di Kelurahan Singkup
Mediatasik.com
Universitas Siliwangi
kembali menerjunkan mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat, dari berbagai fakultas
dilepas untuk melaksanakan KKN Tematik selama 37 hari di Kota dan Kabupaten
Tasikmalaya.
Salah satunya
KKN yang dilaksanakan kelompok 41 diikuti sebanyak 19 orang, sebagai Ketua Ade
Hendra Nugraha dan Sekertaris Aulia Rusti Fakultas Kesehatan, dengan pembimbing
Iseu Siti Aisyah, Sp. M.Kes, di Kampung Singkup Kelurahan Singkup Kecamatan
Purbaratu Kota Tasikmalaya. Dengan tema “Peningkatan Daya Beli”. (3/8/2017).
Menurut sekretaris
kelompok 41, Aulia Rusti dari Fakultas Kesehatan menjelaskan, sementara program
mengangkat tentang pengolahan sampah organik dan unorganik dan pelatihan
budidaya jamur melalui edukasi dan motivasi bagi masyarakat Kelurahan Singkup. Dari
program utama itu kami membuat 3 program utama yaitu, survey wilayah, analisis
potensi dan permasalahan di Kelurahan singkup. Dan sudah terlaksana dari awal
KKN kurang lebih satu Minggu. Sedangkan untuk acara puncaknya akan dilaksanakan
hari Minggu 6 Agustus 2017, untuk pesertanya Ketua RT dan RW, Ibu-ibu dan Muda-mudi
karangtaruna.
Selanjutnya program
tataboga, kami partisipasi dan kontribusi dalam pengolahan makanan dari bahan
dasar jamur, seminggu 2 hari, hari Jumat dan Sabtu. Kami memiliki enam program
pendukung diantaranya; Sosialisasi KKN dengan 3 program utama. Pertemuan dengan
tokoh masyarakat Ketua RT, RW dan Karang Taruna. Membantu program kerja
Posyandu. Empat puluh satu mengabdi mengangkat, membantu untuk mengajar di
sekolah SD/MI dan MDA. Gotong royong pembangunan irigasi di RW. V, dan
selanjutnya Jumsih ini implementasi atau bukti dari hasil seminar, demikian
katanya.
Aulia
menambahkan, ada program tambahan seperti persiapan menyambut 17 Agustus 2017 yang
akan dilaksanakan di Kecamatan Purbaratu, dan acara perpisahan KKN Unsil oleh
peserta KKN, Karang Taruna dan dari Kelurahan Singkup, tambahnya.
(mdt. 1-2)
Rapat Kerja Komisi Daerah Lanjut Usia Tingkat Kabupaten Tasikmalaya
Mediatasik.com
Kepala
Bappeda Kabupaten Tasikmalaya Ir. Henry Nugroho yang juga selaku Ketua Harian
Komisi Daerah Lanjut Usia (Komda Lansia) Kabupaten Tasikmalaya, membuka secara
resmi Rapat Kerja Komisi Daerah Lanjut Usia Tingkat Kabupaten Tasikmalaya di
Hotel Mahkota Graha Tasikmalaya, yang diikuti peserta dari unsur SKPD di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dan unsur Lembaga Lansia Indonesia
(LLI) Kabupaten Tasikmalaya, (2/8/17).
Dalam penjelasannya,
Henry Nugroho, mengatakan, Indonesia termasuk negara berpenduduk struktur tua
yang berarti penduduk lanjut usia telah mencapai lebih dari 7 persen dari total
jumlah penduduk. Meningkatnya struktur penduduk lanjut usia tersebut, perlu
diikuti dengan peningkatan penyediaan pelayanan yang memadai dengan
aksesibilitas secara menyeluruh terutama ketersediaan fasilitas, pelayanan
seirama dengan meningkatnya jumlah lajut usia.
Proses
penuaan yang positif diharapkan memiliki konsep Active Ageing Who atau konsep
lanjut usia sehat berkualitas yaitu proses penuaan yang tetap sehat secara
fisik sosial dan jiwa sehingga dapat tetap sejahtera sepanjang hidup.
”Melalui
Komda Lansia diharapkan dapat teridentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan
tantangan, dalam Program Lansia sehingga tercipta ada peluang untuk berjalannya
program pemberdayaan Lansia di Kabupaten Tasikmalaya secara efektif, “jelasnya.
Henry
Nugroho mengharapkan, Komda Lansia Kabupaten Tasikmalaya dapat berperan sebagai
dirigen atau komposer yang mengatur ritme dan irama, harmonisasi dan
sinkronisasi untuk memadupadankan kegiatan OPD dan LSM peduli kesehatan. Komda
Lansia merupakan koordinasi antara Pemerintah dan masyarakat yang bersifat non
struktural dan independen dalam melaksanakan berbagai program kegiatan yang
berperan penting dalam upaya peningkatan kesejahteraan lansia.
Pembentukan
Komda lansia merupakan upaya peningkatan kesejahteraan sosial lanjut usia
bertujuan memeperpanjang usia harapan hidup dan masa produktif, terwujudnya
keamandirian dan kesejahteraan Lansia, terpeliharanya sistem nilai budaya dan
kekerabatan bangsa Indonesia, dan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha
ESA.
Sementara itu,
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kab. Tasikmalaya, Yusep Yustisiawandana, MM
mengatakan, pola pemberdayaan lansia menjadi skala prioritas program
pembangunan Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya.
Para lansia
harus lebih dihargai dan diperhatikan keberadaannya, agar usia harapan hidupnya
lebih meningkat. Buatlah mereka bahagia, sehingga tetap menjadi manusia yang
produktif, sehat dan bermanfaat bagi masyarakat, katanya.
(mdt 1-2)
BUPATI Serahkan Petikan SK CPNS Tenaga Penyuluh Pertanian
Mediatasik.com
Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul
Ulum menyerahkan petikan Keputusan Bupati Tasikmalaya Tentang Pengangkatan
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Program Tenaga Harian Lepas dan Tenaga
Bantu Penyuluh Pertanian Kementrian Pertanian Di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Tasikmalaya Tahun anggaran 2017.
Bupati dalam sambutannya
mengatakan, Nasib petani harus diubah dengan menanamkan paradigma baru pada
petani. Petani harus lebih mapan dalam penghasilan dan modern dalam
pengolahan produksi pertanian. Untuk itu kami memerlukan tenaga penyuluh
pertanian untuk mengubah citra para petani agar lebih maju dan sejahtera. Penyuluh
pertanian harus menjadi garda terdepan dalam memberikan penyuluhan dan
penyampaian program pemerintah khususnya di bidang pertanian untuk kemajuan
kesejahteraan petani dan peningkatan produksi hasil pertanian, katanya.
Bupati menambahkan, pengangkatan
CPNS tersebut merupakan tindak lanjut dari penandatanganan nota kesepahaman
anatara Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian dengan Bupati
Tasikmalaya Nomotr 17.11/MOU/I/09/2016 dan nomor 800/714.I/BKPLD/2016 Tentang
Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil tahun 2016 di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Tasikmalaya dari Tenaga Harian Lepas Dan Tenaga Bantu Penyuluh
Pertanian.
Pengangkatan menjadi CPNS
merupakan anugrah dan amanah yang menunjukan meningkatnya beban tanggungjawab
sebagai abdi Negara.
Saat ini tuntutan masyarakat akan
meningkatnya kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai bagian dari reformasi
birokrasi semakin menguat. ASN harus menjawab dengan loyalitas, dedikasi dan
loyalitas yang semakin baik.
Bidang pertanian saat ini
Kabupaten Tasikmalaya telah mampu mengekspor beras organik ke berbagai negara. Prestasi
ini merupakan prestasi yang membanggakan dan harus ditingkatkan pencapaiannya
sesuai dengan visi Kabupaten Tasikmalaya yaitu Kabupaten Tasikmalaya yang
religius islami,dinamis dan berdaya saing di bidang agribisnis berbasis perdesaan,
tambahnya.
Bupati juga berharap, Pemerintah
Pusat dapat secara bertahap menambah formasi pengangkatan CPNS untuk penyuluh
pertanian setiap tahunnya mengingat kondisi geografis Kabupaten Tasikmalaya
yang sebagian besar adalah wilayah pertanian dengan petani sebagai mata
pencahariannya, demikian harapannya.
(mdt 1-2)